Tampilkan postingan dengan label LAYANAN PRIMA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label LAYANAN PRIMA. Tampilkan semua postingan

Jumat, 15 Juni 2012

BELAJAR DARI PEMARAH


Sejak mendirikan lembaga pendidikan, saya sudah ratusan kali ketemu orang yang marah-marah dengan segala ekspresinya, dengan segala sebab dan alasannya. Masa-masa sejak mendirikan sekolah merupakan episode pertunjukan kemarahan paling banyak dan paling sering yang  pernah kutemui seumur hidup. 
Ada beragam ekspresi kemarahan. Ada yang kadarnya ringan-berat, ada yang lama-sebentar, ada yang seakan dibawa sampai mati, ada yang ekspresif, ada yang diam-diam. Ada yang marah dengan cara kasak-kusuk, ada yang ngomel, ada yang nyerocos asal bicara, ada yang memaki-maki, ada yang mengumpat-umpat, ada yang mengundurkan diri tiba-tiba alias "mutung", ada yang mengancam-ancam, dan ada pula yang diam-diam menjegal. Pokoknya komplit!

Jumat, 16 Maret 2012

BIJAK MENYIKAPI WALI MURID


Setiap sekolah memiliki beragam wali murid dengan berbagai karakteristik masing-masing. Tingkat kesejahteraan ekonomi tidak selalu menjadi ukuran kesediaan wali murid untuk memberikan dukungan terhadap sekolah. Ada yang secara ekonomi berkecukupan dan ada pula yang pas-pasan. Wali murid yang secara ekonomi berkecukupan ada yang mendukung pengelolaan sekolah, tetapi ada pula yang penuh perhitungan. Wali murid yang secara ekonomi termasuk pas-pasan ada yang mendukung pengelolaan sekolah, tetapi ada pula yang sebaliknya.

Rabu, 16 Februari 2011

MEMAHAMI AMARAH

Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kita pernah berjumpa seseorang yang bicara sinis dan bicara negatif tentang orang lain (ghibah), bersikap emosional, mencaci-maki, mengumpat, marah-marah bahkan kadang sampai mengamuk. Kita sendiri kadang juga begitu, bukan? 
Di sekolah kita juga sering melihat guru, pegawai, juga wali murid yang bersikap emosional, berbicara minor, sinis, kasar, marah-marah, dan menunjukkan sikap emosionalnya dalam berbagai ekspresi. Sebagai profesional, kita tak mungkin menghindari sikap, perkataan, dan perilaku yang diliputi amarah. Karenanya, kita perlu memahami kenapa itu terjadi, normalkah sikap dan perilaku itu, dan bagaimana menyikapinya?

TIPE-TIPE WALI MURID

Sebagai konsumen wali murid merupakan bagian paling unik dalam pengelolaan sekolah, apalagi sekolah swasta berbayat, tidak gratis. Kita masih bisa pilih-pilih guru, pegawai dan murid dengan cara seleksi, tetapi tidak demikian halnya dengan wali murid.
Kita hanya dapat menerima mereka apa adanya, tanpa banyak kesempatan untuk mengubahnya. Yang dapat dilakukan hanya memahami mereka dan menyikapi sesuai karakteristik masing-masing.

Mengapa Jokowi Diserang Habis-habisan?

Irfan Tamwifi Pensiun dari jabatan presiden, tidak membuat Jokowi terbebas dari berbagai serangan politik seperti yang dihadapinya menjelang...