Setelah dua tahun berlalu, aku kembali menghadap pembimbingku, tetapi hingga beberapa bulan tak berhasil bertemu. Sepertinya beliau sangat sibuk. Kali ini aku tak lagi menyodorkan proposal penelitian, tetapi memberanikan diri menyerahkan draf laporan penelitian akhir yang telah aku buat sebelumnya. Aku berharap segera ada koreksi untuk kuperbaiki.
Selasa, 23 Juli 2013
KISAH PERJALANAN PENYELESAIAN STUDI - 1
Sangat dimengerti bila tak banyak orang yang bisa percaya. Kisah perjalanan studi seperti ini sepertinya hanya ada dalam fiksi, padahal benar-benar terjadi. Aku harus berhadapan dengan dua orang yang sama sekali tak menunjukkan empati yang memudahkanku menyelesaikan studi.
Senin, 22 Juli 2013
EMPAT BULAN BERSAMA PAK NAS
Pak Nas, begitu beliau biasa dipanggil. Aku baru ingat kembali namanya saat hendak mengurus ujian akhir. Terus terang aku tak begitu ingat namanya, apalagi tanpangnya, meski sebelumnya dia pernah menjadi pengujiku di ujian pendahuluan. Selain tak ada yang istimewa, saat ujian tidak ada pertanyaan atau saran menonjol yang layak kucatat. Yang paling kuingat darinya bahkan hanya saran "konyol" agar aku menyajikan ayat-ayat suci dalam laporan penelitianku.
Langganan:
Postingan (Atom)
Mengapa Jokowi Diserang Habis-habisan?
Irfan Tamwifi Pensiun dari jabatan presiden, tidak membuat Jokowi terbebas dari berbagai serangan politik seperti yang dihadapinya menjelang...